Menjelajahi Komponen Diagram Pengukur Konduktivitas

Diagram pengukur konduktivitas adalah representasi visual dari komponen-komponen yang membentuk pengukur konduktivitas, perangkat yang digunakan untuk mengukur kemampuan suatu larutan dalam menghantarkan listrik. Memahami berbagai bagian diagram pengukur konduktivitas sangat penting bagi siapa pun yang bekerja di laboratorium atau melakukan eksperimen yang memerlukan pengukuran konduktivitas yang akurat.

Pemancar Aliran FCT-8350
Rentang pengukuran Aliran sesaat:(0~2000)m3/jam; Aliran akumulasi:(0~99999999)m3
Kecepatan aliran (0~5)m/dtk
Diameter pipa yang berlaku DN 25~DN 1000 untuk seleksi
Resolusi 0,001 m3/jam
Perpanjang interval 1S
Akurasi tingkat 2.0
Pengulangan \
10,5 persen
Selidiki masukan Rentang :0,5Hz~2KHz; Catu daya: DC 12V (pasokan instrumen)
Keluaran analog (4~20)mA,Instrumen/pemancar untuk seleksi;
Kontrol keluaran Relai elektronik foto semi-konduktor, Arus beban 50mA(maks),AC/DC 30V
Mode kontrol Alarm batas tinggi/rendah aliran sesaat, konversi frekuensi variabel aliran
Kekuatan kerja DC24V
Konsumsi daya: <3.0W
Panjang kabel 5m sebagai standar; atau(1~500)m untuk seleksi
Lingkungan kerja Suhu.:(0~50)\℃;kelembaban relatif\≤85 persen RH (non kondensasi)
Lingkungan penyimpanan Temp.:(-20~60)\℃; kelembaban relatif:\≤85 persen RH(non kondensasi)
Tingkat perlindungan IP65 (dengan penutup belakang)
Dimensi 96 mm\×96 mm\×94mm (T\×W\×D)
Ukuran lubang 91mm\×91mm(T\×W)
Instalasi Panel terpasang, instalasi cepat

Salah satu komponen kunci diagram meteran konduktivitas adalah probe, yaitu bagian meteran yang bersentuhan dengan larutan yang diuji. Probe biasanya terbuat dari bahan yang merupakan konduktor listrik yang baik, seperti baja tahan karat atau grafit. Probe harus bersih dan bebas dari kontaminan apa pun yang dapat mempengaruhi keakuratan pengukuran konduktivitas.

Terhubung ke probe adalah sensor, yang bertanggung jawab untuk mendeteksi konduktivitas listrik larutan. Sensor mengubah daya hantar listrik larutan menjadi sinyal yang dapat dibaca oleh meteran. Sensor adalah komponen penting dari diagram meteran konduktivitas, karena bertanggung jawab untuk memberikan pengukuran konduktivitas yang akurat.

Meter itu sendiri adalah komponen penting lainnya dari diagram meteran konduktivitas. Meteran adalah bagian perangkat yang menampilkan pengukuran konduktivitas dalam satuan seperti mikrosiemens per sentimeter (\µS/cm) atau milisiemens per sentimeter (mS/cm). Meteran juga mungkin memiliki fitur tambahan seperti tampilan digital atau kemampuan untuk menyimpan dan mengingat kembali pengukuran.

Selain probe, sensor, dan meteran, diagram meteran konduktivitas juga dapat mencakup komponen lain seperti sensor suhu. Suhu dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap konduktivitas suatu larutan, sehingga banyak pengukur konduktivitas yang dilengkapi dengan sensor suhu untuk mengkompensasi perubahan suhu. Hal ini memastikan bahwa pengukuran konduktivitas akurat terlepas dari variasi suhu.

Komponen penting lainnya dari diagram pengukur konduktivitas adalah kontrol kalibrasi. Kalibrasi sangat penting untuk memastikan keakuratan pengukuran konduktivitas, dan sebagian besar pengukur konduktivitas memiliki kontrol kalibrasi internal yang memungkinkan pengguna mengkalibrasi pengukur sesuai kebutuhan. Kontrol kalibrasi dapat mencakup tombol atau putaran yang memungkinkan pengguna menyesuaikan meteran ke solusi standar yang diketahui.

alt-3710

Secara keseluruhan, diagram pengukur konduktivitas memberikan gambaran komprehensif tentang komponen-komponen yang membentuk pengukur konduktivitas dan bagaimana komponen tersebut bekerja sama untuk mengukur konduktivitas suatu larutan. Dengan memahami berbagai bagian diagram pengukur konduktivitas, pengguna dapat memastikan bahwa pengukuran konduktivitasnya akurat dan andal. Pengukur konduktivitas adalah alat penting dalam berbagai industri, mulai dari pengolahan air hingga farmasi, dan pemahaman menyeluruh tentang cara kerjanya sangat penting untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Similar Posts